Bumi Timur Nusantara memang sangat terkenal akan keindahan alamnya, baik itu pesona alam pegunungan, lembah, bukit, hingga pesisir pantai. Dan salah satu daerah di sisi timur Indonesia yang memiliki segala keindahan alam tersebut adalah Provinsi Maluku.
Sebelum Anda pesan Citilink di sini, Anda perlu ketahui dulu bahwa ada begitu banyak destinasi wisata Maluku yang menanti untuk Anda jelajahi. Salah satunya adalah Dusun Siwang yang berada di Kecamatan Nusaniwa, Kota Ambon. Akses jalan menuju Dusun Siwang memang jauh dari kata mulus, ditambah lagi jaraknya yang cukup jauh dari pusat kota.
Akan tetapi, semua kelelahan Anda akan dibayar tuntas begitu Anda menginjakkan kaki di Dusun Siwang, yang berada di kawasan pegunungan. Soalnya, udaranya yang begitu sejuk dan segar dijamin akan menyegarkan pikiran Anda. Sementara itu, keindahan alamnya jelas akan membuat Anda terkagum-kagum.
Saat menjelajahi Dusun Siwang nantinya, ada empat destinasi yang sangat direkomendasikan untuk Anda kunjungi. Apa saja, ya?
- Siwang Paradise
Lokasi wisata ini adalah yang pertama dibangun di Dusun Siwang, tepatnya pada November 2019. Kemudian, lokasi ini menjadi viral pada awal tahun 2020. Dibandingkan lokasi wisata lain di Dusun Siwang, lokasi ini punya posisi lebih tinggi – tepatnya 500 mdpl – sehingga jarak yang perlu Anda tempuh untuk mendaki dari tempat parkir juga lebih jauh.
Kawasan ini dikelilingi oleh pepohonan yang tumbuh bergerombol dan menjulang sehingga menegaskan kesan asri nan alami. Anda pun bisa menikmati pemandangan laut dari Tanjung Latuhalat, plus bukit Dusun Seri dari ketinggian yang pasti tidak akan terhalang karena ketinggian lokasinya.
- New Siwang Ujung Huk
Menyusul pembangunan Siwang Paradise adalah New Siwang Ujung Huk. Di sini, Anda pun bisa temukan panorama laut dan bukit yang menghadap Dusun Seri dan Tanjung Latuhalat sebagaimana yang bisa Anda nikmati di Siwang Paradise. Tapi, Anda juga bisa temukan “bonus” lainnya, yaitu panorama Kota Ambon yang membentang.
Nama Ujung Huk berasal dari bahasa Belanda, di mana ‘hoek’ berarti sudut. Nama tersebut pun menunjukkan lokasi Ujung Huk, yang memang berada di sisi paling ujung Dusun Siwang. Sebelum dikembangkan menjadi lokasi wisata alam, daerah ini dulunya adalah titik peristirahatan warga yang melintasi Dusun Siwang.
- Huk Bay
Kemudian ada Huk Bay, yang baru dibuka bagi umum untuk pertama kalinya pada Agustus 2020. Karena lokasinya masih sama dengan New Siwang Ujung Huk, daerah ini pun lantas diberi nama Huk Bay, atau Teluk Huk.
Dari segi ukuran lokasi, Huk Bay memang tidak seluas Siwang Paradise atau New Siwang Ujung Huk. Meski begitu, Huk Bay jelas memiliki daya tarik wisata alam yang berbeda dari kedua destinasi wisata di atas lantaran lokasinya yang berada di pesisir teluk. Di sini, Anda bisa habiskan waktu bersantai dengan tenang, termasuk di atas ayunan gantung yang pasti sangat romantis jika dinikmati berdua dengan pasangan.
- Puncak Kota Siwa
Setelah ketiga lokasi wisata di Dusun Siwang tersebut selesai dibangun dan akhirnya dibuka untuk umum, ada Puncak Kota Siwa yang selanjutnya menyusul. Pertama kali diresmikan pada Oktober 2020, lokasi wisata ini tak jauh dari Siwang Paradise. Jadi, apabila Anda kelelahan dalam perjalanan menuju Siwang Paradise atau ingin beristirahat sejenak setelah menghabiskan waktu di sana, Anda bisa mampir sejenak ke Puncak Kota Siwa.
Dari sini, Anda bisa menikmati panorama Kota Ambon, termasuk Jembaran Merah Putih yang juga merupakan simbol dari Kota Ambon. Tentu saja pemandangan dari Puncak Kota Siwa tak kalah cantik, terutama karena lokasinya yang cukup tinggi meskipun tak setinggi Siwang Paradise. Namanya sendiri merupakan gabungan antara lokasinya yang tinggi dan berada di puncak, dengan kata Siwa yang bermakna ‘sembilan’ – kata tersebut mengacu pada asal-muasal Dusun Siwang, yang terdiri atas sembilan soa dan sembilan marga.
Dusun Siwang di Ambon, Maluku memang boleh jadi destinasi wisata yang masih sangat baru. Akan tetapi, hal tersebut jelas bukan alasan untuk tidak mengunjunginya, terutama ketika Anda sudah tahu fakta bahwa keindahan alam Maluku begitu memesona, kan?